GIIAS 2016 Setara dengan Pameran Geneva dan Frankfurt

Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) akan menyelenggarakan Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2016 pada 11-21 Agustus 2016 mendatang. Pameran ini didukung langsung oleh Organisasi Industri Otomotif Internasional (Organisation Internationale des Constructeurs d’Automobiles/OICA).
Karena didukung OICA, GIIAS 2016 yang rencananya dibuka oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla diklaim menjadi agenda pameran otomotif dunia yang setara dengan pameran lain di dunia seperti Frankfurt Motor Show dan Geneva Motor Show.
“Auto Show ini adalah satu-satunya pameran Gaikindo. Ini juga di-endorse oleh OICA sebagai badan otomotif dunia dan merupakan agenda pameran dunia yang sejalan dengan Frankfurt Motor Show, Geneva Motor Show, dan lain-lain,” kata Ketua Umum Gaikindo, Yohannes Nangoi saat mengunjungi kantor redaksi detikcom, Jumat (27/5/2016).
Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi (tengah) didampingi Ketua III Gaikindo Rizwan Alamsjah (paling kanan) dan Sekjen Gaikindo Kukuh Kumara (kiri) berkunjung ke redaksi detikcom (Foto Rangga Rahadiansyah).
Hal itu diamini oleh Direktur Seven Event sebagai penyelenggara GIIAS 2016, Romi. Menurutnya, setiap tahun genap pameran otomotif Gaikindo selalu mendapat dukungan dari OICA
“Kita adalah pameran satu-satunya (di Indonesia) yang diakui pameran dunia. Kita sejajar dengan pameran di Los Angeles, Geneva, Paris, Bangkok, Frankfurt, Beijing, New Delhi dan jakarta. Di tahun genap ini kami mendapat endorse untuk keenam kali. Pantas kalau kami mengklaim, bahwa pameran kami sejajar pameran dunia lainnya,” sebut Romi.
Menurut Nangoi, keuntungan didukung OICA adalah, pameran otomotif di Indonesia yang bertaraf internasional ini tidak akan bentrok dengan pameran otomotif internasional lain. Jadi, semua pihak mulai dari perusahaan otomotif hingga media otomotif internasional tidak bingung memprioritaskan pameran mana.
Kunjungan Gaikindo ke kantor detikcom
“Jadi ini diatur jadwalnya, biar enggak bentrok. Jadi selalu diatur sehingga wartawan dunia, atau perusahan enggak bingung. Enggak mungkin pameran di Jakarta bentrok dengan di Frankfurt,” kata Nangoi.
Selain itu, Romi menjelaskan, keuntungan lain mendapat dukungan dari OICA adalah, pameran otomotif Indonesia bisa menjadi daya tarik dunia. Pameran di Indonesia juga bisa mendapat pengakuan dari industri otomotif dunia.
Kunjungan Gaikindo ke kantor detikcom (Foto Rangga Rahadiansyah).
“Kami ingin membawa harum nama bangsa bahwa ada pameran otomotif kita yang bisa disejajarkan dengan pameran dunia. Jadi pasti bisa mendongkrak industri dan ekonomi kita,” kata Romi.
Ditemui di kesempatan yang sama, Ketua III Gaikindo yang membidangi pameran otomotif, Rizwan Alamsjah menyebut, para pabrikan otomotif membutuhkan pameran bersinergi seperti ini. Dengan begitu, pabrikan bisa mengatur kapan dan di mana akan membawa produk baru atau konsep baru.
“Prinsipal mementingkan pameran seperti ini. Karena mereka bisa membuat strategi kapan concept car dipamerkan di Frankfurt, atau di ASEAN, mereka sudah bisa mengatur secara keseluruhan. Jadi nanti launching di Asia apa, di Eropa apa,” katanya.
Rangga RahadiansyahdetikOto

Share this article

Leave a comment