Tahun ini GIIAS 2017 kembali menggandeng dua raksasa BUMN yaitu PT. Pertamina (Persero) dan Bank Mandiri sebagai sponsor utama GIIAS 2017 yang berlangsung pada 10-20 Agustus 2017 di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang.
Pada Selasa, 30 Mei 2017 kemarin GIIAS 2017 melangsungkan Press Conference ke-2 yang dihadiri oleh Yohanes Nangoi selaku Ketua Umum GAIKINDO, Rizwan Alamsjah selaku Ketua Penyelenggara GIIAS 2017, Dendi T. Danianto selaku Head of Marketing Communication PT. Pertamina (Persero) dan Jiwo Sukarno selaku Assistant Vice President Bank Mandiri. Tidak hanya itu, tercatat pula sebanyak 163 wartawan otomotif dari berbagai media baik cetak maupun digital hadir memadati area Press Conference.
PT. Pertamina (Persero) dan Bank Mandiri sebagai kedua perusahaan BUMN di Indonesia kembali berangkulan dalam ajang tahunan GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2017. Keduanya akan saling berkoordinasi dalam gelaran world class auto series milik GAIKINDO ini. Sejalan dengan tema yang diusung GIIAS 2017 yakni ‘Rise of the Future Mobility’, PT. Pertamina (Persero) pada tahun ini akan mengiringi GIIAS dengan tajuk, ‘Innovation Energy and Digital Service’ sebagai dukungan perusahaan untuk selalu berinovasi menuju energi yang mendunia.
Maksud tajuk ini adalah PT. Pertamina (Persero) akan memperkenalkan produk-produk baru ataupun inovasi dan service-servicenya. Terutama di 2017 ini, pada produknya PERTAMINA akan memfokuskan untuk memperkenalkan Dexlite sebagai bahan bakar diesel yang ramah lingkungan dengan beragam program promo produk unggulannya seperti Pertamax Turbo, Pertamax Dex, Pertamina GO, Bright Gas, My Pertamina Merchandising Store dan Pelumas dari Pertamina Lubricants.
Mengusung transformasi dalam inovasi dan teknologi terbaik, Pertamina juga meluncurkan program aplikasi yang telah tersedia di Play Store atau di Apple bernama ‘My Pertamina Loyalti Program’, yakni sebuah program yang dikhususkan kepada seluruh konsumen setia produk Pertamina agar dapat melakukan penukaran point untuk bisa menikmati beragam fasilitas dan keuntungan yang diberikan oleh produsen migas terbesar Indonesia ini.
Di sisi lain, Jiwo Sukarno, Assistant Vice President Bank Mandiri menyatakan, “Kami berbangga hati karena dapat kembali menjadi sponsor GIIAS yang akan diselenggarakan pada 10 – 20 Agustus mendatang. Melalui gelaran ini, bersama program yang akan kami tawarkan kami berharap dapat kembali menggairahkan industri otomotif di Indonesia.” Di tahun ini, Bank Mandiri dengan bangga memberikan spesial promo potongan sebesar 20% tiket transaksi kepada seluruh pengunjung GIIAS yang menggunakan kartu debit atau kredit Mandiri untuk hari Senin sampai dengan Rabu (weekdays) pada penyelenggaraan pameran GIIAS 2017.
Terkait dengan tema yang diusung tahun ini, salah satu hal yang penting yang akan Bank Mandiri sajikan di GIIAS 2017 bukan hanya memberikan penawaran terhadap pembiayaan mobil atau motor namun juga produk-produk perbankan lainnya baik dari segi deposito atau tabungan. Perusahaan perbankan ini juga akan memasarkan salah satu produk terbarunya yaitu Mandiri Online sebagai kemudahan akses transaksi atau kegiatan perbankan bagi para nasabah.
Seperti kita ketahui bahwa GAIKINDO sebagai anggota daripada Organisation Internationale des Constructeurs d’Automobiles (OICA), maka gelaran auto show ini telah menjadi agenda tetap dunia yang akan berlangsung setiap tahun. Saat ini GIIAS telah memasuki yang ke-25 kali penyelenggaraan dan telah menjadi auto show resmi milik GAIKINDO. Ajang bergengsi tahunan yang akan diselenggarakan di Indonesia Convention Exhibition (ICE), BSD City, Tangerang ini diharapkan mampu menjadi tolak ukur pengunjung untuk melihat produk baru kendaraan sebelum mereka membeli kendaraan.
Ketua Penyelenggara GIIAS 2017, Rizwan Alamsjah mengatakan “GIIAS adalah jembatan antara para pemain dan pembeli industri otomotif. Harapan saya dengan makin banyaknya produk yang launching di Indonesia, negara ini akan mampu menjadi tuan rumah di Indonesia sendiri dalam arti kami inginkan Indonesia mampu memproduksi oleh hanya pabrikan di Indonesia sendiri dan tentunya menjadi basic eksport untuk dunia dimana kami juga membuat kendaraan yang bisa kita eksport” tutupnya.